Senin, 10 November 2025 | 08:56 WIB
28.6 C
Blitar

Tanah Longsor Robohkan Rumah Warga di Gandusari Blitar, 3 Orang Terluka

-- advertisement --spot_img
-- advertisement --spot_img

TALUN, BlitarRaya.com – Bencana alam tanah longsor dilaporkan menimpa rumah seorang warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Rabu (22 Oktober 2025) sore hingga mengakibatkan 3 orang mengalami luka-luka.

Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman mengatakan bahwa bencana tanah longsor yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB itu mengakibatkan bangunan dapur dan satu kamar rumah milik warga bernama Mukri roboh tertimpa material tanah.

“Akibatnya, tiga anggota keluarga Bapak Mukri mengalami luka-luka karena terkena bahan bangunan yang jatuh atau roboh,” ujar Arif kepada awak media, Kamis (23 Oktober 2025).

Baca juga:

Ketiganya adalah Jupri Widodo (24 tahun) dengan luka pada kaki dan pipi, Agustustrina (24 tahun) dengan luka pada bagian tengkuk, dan balita Akza Avrio Widodo (1,5 tahun) dengan luka pada bagian kepala.

Arif mengatakan bahwa ketiga korban luka itu telah dilarikan ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi untuk mendapatkan perawatan medis.

bencana tanah longsor
Material konstruksi atap rumah bercampur tanah masuk ke dalam rumah warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, yang tertimpa tanah longsor, Rabu (22 Oktober 2025) | Foto: Dok. Polres Blitar

Menurut Arif, personel Polres Blitar telah diterjunkan ke lokasi kejadian guna melakukan pertolongan kedaruratan terhadap korban bersama dengan warga sekitar.

Bencana tanah longsor itu, lanjutnya, terjadi usai area di sekitar lokasi diguyur hujan deras yang cukup lama sehingga mengakibatkan permukaan tanah yang berada di kemiringan cukup tajam longsor.

Sementara rumah milik Mukri berdiri di lereng bukit dengan permukaan tanah yang miring.

Ia tidak menjelaskan dimana posisi para korban ketika dapur rumah tersebut roboh, apakah di dalam kamar yang roboh atau di bagian lainnya di dalam rumah itu.

Berdasarkan sejumlah foto yang diterima BlitarRaya.com, material atap dapur bercampur tanah merangsek ke bagian dalam rumah Mukri melalui pintu penghubung antara dapur dan bagian tengah rumah.

Kerusakan yang terjadi pada rumah itu, kata Arif, diperkirakan menimbulkan kerugian mencapai Rp 50 juta.

“Saat ini di area rumah yang terdampak tanah longsor telah dipasang police line guna mengantisipasi longsor susulan,” ujarnya.

Pihaknya, kata Arif, juga menutup sementara akses jalan menuju rumah tersebut guna mencegah warga mendekati lokasi yang diperkirakan masih memiliki risiko tinggi terjadinya longsor susulan. (asp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Jangan Lewatkan

-- advertisement --spot_img
- Advertisement -spot_img