KANIGORO, BlitarRaya.com – Banyaknya figur yang berniat mengikuti pemilihan bupati dan wakil bupati Blitar pada Pilkada 2024 melalui Partai Indonesia Demokrasi Perjuangan (PDI-P) dinilai sebagai cermin semangat merebut kembali kursi kepala daerah yang sempat terlepas.
Ketua DPC PDI-P Kabupaten Blitar Rijanto mengatakan bahwa banyaknya figur yang mengambil formulir bakal calon bupati dan wakil bupati (bacabup) selama masa penjaringan yang digelar PDI-P mencerminkan tekad merebut kembali kursi kepala daerah Kabupaten Blitar.
“Semangat mengganti. Ya saya kira dari masyarakat sendiri, teman-teman sudah mendengar ya. Tentunya kami ingin posisi-posisi yang kemarin hilang itu ingin kita kembali,” ujar Rijanto saat menerima kedatangan mantan Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan di Kantor DPC PDI-P Kabupaten Blitar, Selasa (7 Mei 2024).
Rijanto merujuk pada kekalahan mengejutkan pasangan petahana, Rijanto-Marhaenis Urip Utomo, yang diusung PDI-P bersama partai koalisi mayoritas pada Pilbup Blitar 2020 oleh pasangan Rini Syarifah-Rahmad Santoso yang diusung koalisi PKB, PAN, dan PKS.
“(Posisi itu) kemarin sempat mrucut ya,” tambah Rijanto disambut tawa wartawan.
Rijanto mengatakan bahwa sejak penjaringan bacabup di DPC PDI-P Kabupaten Blitar dibuka 27 April 2024 lalu, telah ada 10 figur yang mengambil formulir hingga hari terakhir masa pengambilan formulir yang jatuh hari ini, Selasa.
Mereka yang telah mengambil formulir itu, kata Rijanto, merupakan figur-figur dengan bobot kualifikasi yang tinggi meski berasal dari beragam latar belakang.
Namun, lanjutnya, mayoritas dari mereka berasal dari kaum muda.
Rijanto menggarisbawahi Hengky Kurniawan sebagai tokoh pemimpin muda yang menjadi orang ke-10 yang mengambil formulir bacabup dan berpotensi mewujudkan semangat mengembalikan kursi kepala daerah ke PDI-P.
“Utamanya dari generasi muda kita. Utamanya mas Hengky, putra daerah yang berkiprah di Jakarta, kemudian di Bandung, malah terakhir sebagai bupati. Ini untuk pilkada sekarang ada minat kembali ke daerah kelahirannya,” ujar Bupati Blitar periode 2016-2021 itu.
Hingga Selasa, setidaknya telah ada 10 figur yang mengambil formulir bakal calon kepala daerah di Kantor DPC PDI-P Kabupaten Blitar untuk Pilbup 2024.
Mereka, antara lain, Wakil Bupati Bondowoso periode 2008-2013, pengusaha Papua Dipo Wibowo, Ketua KONI Kabupaten Blitar Tony Andreas, Kepala Dinas Pendidikan Adi Andaka, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Blitar M Sulistiyono alias Kelik, aktor dan mantan Bupati Bandung Barat Hengky dan lainnya. (asp)
Pantau di sini: Dinamika Pilkada Blitar Raya 2024
