WONODADI, BlitarRaya.com – Drama evakuasi seorang pria depresi yang terjebak di dalam sumur di Dusun Gandekan, Desa Gandekan, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar, pada Selasa (7 Mei 2024) sore, berakhir dengan happy ending.
Menurut Kepala Seksi Pemadam Kebakaran, Penyelamatan, dan Sarana Prasarana Satpol PP Kabupaten Blitar, Tedi Prasojo, korban jatuh ke dalam sumur pada pukul 15.30 WIB. Petugas pemadam kebakaran yang menerima laporan langsung bergegas ke lokasi kejadian dan tiba pada pukul 16.15 WIB.
“Kendalanya ada pada kondisi korban yang mengalami depresi dan tidak mau naik. Juga karena lubang sumur sempit,” ungkap Tedi.
Namun, berkat kesabaran dan bujuk rayu dari para petugas, lanjut Tedi, akhirnya pria berinisial B itu mau naik dari sumur menggunakan alat seadanya. “Alhamdulillah, setelah kami bujuk, kami ajak komunikasi, perlahan-lahan korban mau naik menggunakan alat seadanya,” ungkap Tedi.
Proses evakuasi yang berlangsung selama 30 menit tersebut melibatkan berbagai pihak, termasuk Polsek Wonodadi, Bhabinkamtibnas Gandekan, Babinsa Gandekan, Trantib Wonodadi, Bidan Desa Gandekan, dan warga sekitar lokasi.
“Syukurlah, dengan ketelatenan petugas, korban berhasil dievakuasi dengan aman,” ujar Kepala Desa Gandekan, Fauzi Ari Susilo.
Fauzi mengatakan, pria yang merupakan warga di desa yang ia pimpin itu, usai evakuasi segera dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Kabupaten Malang. (mr)
