SANAWETAN, BlitarRaya.com – Dua menteri dari PDIP yang sekarang masih aktif dalam kabinet Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin, punya peluang kuat mendapat dukungan dari PDI Perjuangan (PDI-P) untuk maju pada Pilkada Jatim 2024.
“Bu Risma (Menteri Sosial Tri Rismaharini), namanya ada yang mengusulkan sebagai calon gubernur (Jatim). Demikian pula Pak Pramono Anung (Menteri Sekretaris Kabinet) ada yang mengusulkan, baik di (Pilkada) Jakarta maupun di Jatim,” ujar Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, di sela-sela mendampingi Megawati Soekarnoputri berziarah ke Makam Bung Karno dalam rangka peringatan Haul Bung Karno ke-54 di Bendogerit, Sananwetan, Blitar, Jumat (21 Juni 2024).
Namun, siapa yang pasti bakal maju dalam Pilkada Jatim nanti, menurut Hasto Kristiyanto, akan diumumkan pada waktu yang tepat. “Saat ini masih dilakukan konsolidasi dengan seluruh jajaran partai,” ujarnya.
Bursa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jatim 2024 yang digelar November mendatang, saat ini masih menempatkan pasangan calon incumbent Gubernur Khofifah Indarparawansa dan Wakil Gubernur Emil Dardak sebut sebagai pasangan calon paling kuat.
Baca juga: Penuhi Janji sebelum Pilpres, Golkar Resmi Dukung Khofifah-Dardak Maju lagi Pilgub Jatim
PDI-P yang merupakan partai pemenang kedua di Provinsi Jawa Timur hasil Pemilu legislatif pada Februari lalu, diharapkan bisa menampilkan calon yang bisa menjadi pesaing petahana.
“Proses (pencalonan dalam Pilkada) terus berlangsung. Bahkan sudah dilakukan beberapa pelatihan-pelatihan pemenangan Pilkada. Untuk calon-nya masih berproses,” ujar Hasto.
Hasto tidak menampik kemungkinan Risma dicalonkan oleh PDI-P untuk maju pada Pilkada Jatim, mengingat Risma pernah menjadi Wali Kota Surabaya.
“Dulu kami rekrut Bu Risma dari posisi sebagai ASN. Jadi, semua berkemungkinan kita dukung untuk maju,” tambahnya. (hyu)