PANJENKIDUL, BlitarRaya.com – Tan Ngi Hing (55 tahun) tampak sumringah menyapa para kolega barunya sebagai wakil rakyat terhormat, di tengah-tengah acara pelantikan anggota DPRD Kota Blitar, Jumat (23 Agustus 2024) pagi.
Menggamit tangan istrinya, dia pun tampak berfoto dengan bangga, dengan latar belakang banner acara pelantikan anggota Dewan.
“Terima terima telah memberikan dukungan kepada saya sehingga bisa menjadi anggota Dewan,” ujar Tan saat diberi ucapan selamat.
“Sebagai anggota Dewan saya berharap bisa turut berkontribusi membangun infrastruktur Kota Blitar menjadi lebih baik lagi,” tambah Tan, saat ditanya apa yang akan dilakukannya setelah resmi menjadi anggota Dewan.
Tan memang pantas berbangga kini bisa menjadi anggota Dewan. Dia sudah 5 kali ikut Pemilu untuk mandapatkan kursinya kini. Sebuah penantian yang panjang.
Tan mengungkapkan dirinya telah ikut mencalonkan diri sejak Pemilu 1999, yang merupakan Pemilu pertama sejak Reformasi 98.
Saat itu usianya baru 31 tahun. Di awal karirnya sebagai politisi itu, dia maju sebagai calon legislator melalui Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) yang kini berubah menjadi PKPI.
Sejak awal, dia memulai karir politik dengan maju sebagai Caleg DPRD Kota Blitar.
Gagal pada Pemilu 1999, dia pun putar haluan politik dari PKP ke partai yang lebih besar Partai Gerindra. Di Pemilu 2004, Tan maju lagi sebagai caleg untuk anggota Dewan Kota Blitar, dari Partai Gerindra. Lagi-lagi gagal, meski dia maju dari daerah pemilihan Sananwetan, tempat dia tinggal bersama keluarga.
Kegagalan dalam pemilihan kembali dialami Tan ketika dia ikut Pemilu 2009, 2014, dan 2019. “Padahal, saya selalu di urutan pertama dalam daftar Caleg,” ujarnya kepada BlitarRaya.com
Perjuangan panjangnya baru terwujud pada Pemilu 2024, ketika ia maju kembali pada saat partainya, Partai Gerindra, juga sedang naik daun. Sebagai efek ekor panjang dari sukses Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, memenangkan Pilpres 2024. Tan, yang kini juga menjabat sebagai Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Blitar, pun turut mendapatkan hoki-nya.
Tan tak mau mengaku berapa uang yang telah dia habiskan untuk Pemilu 2024, sehingga dia bisa sukses terpilih menjadi anggota Dewan.
Menurut Tan, menjaga konstituen lebih penting sebagai kunci sukses dalam karir politiknya daripada uang kampanye yang dia habiskan. Berkali-kali menjadi caleg membuat Tan makin dikenali, dan membuat para konstituen semakin percaya pada komitmen pengabdian politiknya. (hyu)
