KEPANJENKIDUL, BlitarRaya.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar melalui Rapat Pleno Terbuka yang berlangsung di Hotel Puri Perdana, Jumat (20/9/2024), menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada Serentak 2024 sebanyak 120.181 pemilih.
“Jumlah pemilih laki-laki dan perempuan 120.181. Dtetapkan di Kota Blitar pada tanggal 20 September 2024,” ujar Ketua KPU Kota Blitar Rangga Bisma Aditya membacakan lampiran dari ketetapan Rapat Pleno tersebut.
Kata Rangga, dari jumlah DPT tersebut, pemilih laki-laki sebanyak 58.860 atau 48,97 persen dan pemilih perempuan 61.321 atau 51,02 persen.
Berdasarkan data DPT yang diputuskan KPU Kota Blitar, Kecamatan Sananwetan dengan 7 kelurahan menempati posisi pertama jumlah pemilih terbanyak, yakni 44.398 atau 36,94 persen dari total DPT. Pemilih di Sananwetan terdiri dari 21.401 laki-laki dan 22.997 perempuan yang akan memilih di 79 tempat pemungutan suara (TPS).
Kecamatan Sukorejo menempati urutan kedua jumlah pemilih terbanyak, yakni 40.964 atau 34,08 persen dari total DPT. Dengan jumlah TPS sebanyak 72, pemilih di Sukorejo terdiri dari 20.234 laki-laki dan 20.730 perempuan.
Sementara Kecamatan Kepanjenkidul menduduki posisi terakhir dengan jumlah pemilih sebanyak 34.819 atau 28,97 persen dari total DPT. Dengan 62 TPS, pemilih di Kepanjenkidul terdiri dari 17.225 laki-laki dan 17.594 perempuan.
Sementara itu, anggota KPU Kota Blitar Divisi Perencanaan Data dan Informasi Ninik Solikhah mengatakan terdapat kenaikan sangat tipis DPT jika dibandingkan dengan Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang telah ditetapkan sebelumnya, yakni 120.177 pemilih.
Ninik mengatakan bahwa jumlah DPT tidak banyak berubah jika dibandingkan dengan jumlah DPS meskipun selama proses pencocokan dan penelitan (coklit) pihaknya menemukan cukup banyak daftar pemilih yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
“TMS paling banyak disebabkan oleh pemilih yang ternyata sudah meninggal dunia,” ujar Ninik tanpa memerinci jumlahnya.
Di sisi lain, lanjutnya, terdapat angka yang cukup besar juga pada mutasi pemilih dimana pemilih dari luar daerah memutuskan untuk memilih di Kota Blitar.
“Selain itu, terdapat juga penambahan pemilih dari anggota TNI dan Polri yang pensiun. Ini cukup banyak,” terangnya.
Secara umum, kata Ninik, jumlah DPT Pilkada Serentak 2024 Kota Blitar mengalami kenaikan cukup besar jika dibandingkan DPT pada Pilkada Kota Blitar 2020, yakni 114.890 pemilih. Dengan kata lain, terdapat penambahan sebanyak 5.291 pemilih atau 4,6 persen menjadi 120.181 pemilih pada Pilkada Serentak 2024 Kota Blitar. (asp)
