SUKOREJO, BlitarRaya.com – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Tri Rismaharani (Risma), menjanjikan akan memberikan insentif tambahan pada semua guru dari sekolah negeri, swasta, maupun pesantren jika terpilih menjadi gubernur pada Pilkada Jatim 2024.
Berbicara pada 300an peserta kader, pengurus, dan simpatisan PDIP pada acara obrolan “Mboke Wong Jawa Timur, Bu Risma Punya Cerita” di Kafe De Kolonial, Sukorejo, Kota Blitar, Minggu (27 Oktober 2024) malam.
Risma banyak menceritakan tentang kisah sukses-nya pada waktu menjadi Wali Kota Surabaya dan menjadi Menteri Sosial RI.
Salah satu yang dia ceritakan adalah bagaimana dia mengatasi masalah pendidikan di Surabaya pada waktu dia menjabat wali kota.
Dimana dia sukses mengratiskan biaya sekolah bagi semua siswa hingga SMA/SMK di kota Surabaya dan juga bisa meningkatkan kesejahteraan para guru.
“Karena itu saya setiap kali bertemu dengan warga (pada masa kampanye ini). Selalu mereka tanya. Bu, nanti kalau menjadi gubernur apa sekolah menjadi gratis lagi seperti waktu jadi wali kota. Apa kesejahteraan guru akan seperti waktu Ibu jadi wali kota,” ujar Risma.
“Saya jawab, bukan hanya pendidikan gratis. Saya juga akan memberikan insentif pada guru, dari guru sekolah negeri, swasta, maupun pesantren,” tambah Risma.
Menurut Risma, banyak program selama dia menjadi wali kota maupun menjadi Mensos yang akan dia lakukan lagi jika terpilih menjadi Gubernur Jawa Timur nanti.
Salah satu contohnya, kata Risma, yaitu program kewirausahaan kecil dan menengah.
Pada saat dia menjadi wali kota, kata Risma, dia telah membuat program Pahlawan Ekonomi bagi ibu-ibu di Kota Surabaya untuk bisa mandiri membuka usaha ekonomi kecilnya.
Program ini dia perluas lagi menjadi program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) pada saat menjadi Mensos. “Saya turun sendiri survey ke kecamatan-kecamatan di Surabaya untuk memastikan program ini berjalan. Hasilnya sekarang sudah ada yang omset usahanya miliaran setiap bulan,” ujar Risma.
Acara obrolan Mboke Wong Jawa Timur, Bu Risma Punya Cerita, juga dihadiri pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Blitar Bambang Rianto-Bayu Setyo; Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari Bisowarno; Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Guntur Wahono; dan pengurus PDIP Kota dan Kabupaten Blitar.
Risma seharian ini, Minggu (27 Oktober 2024), keliling blusukan ke berbagai pelosok di Kabupaten dan Kota Blitar.
Acara kunjungan di Blitar diawali dengan menghadiri kampanye budaya di Desa Sukareme, Kecamatan Binangun.
Dalam kesempatan dialog dengan berbagai kelompok masyarakat di Sukarame, Risma mengungkapkan keinginannya agar seluruh masyarakat di Jawa Timur dapat ter-cover dalam Universal Health Coverage. (UHC).
UHC adalah sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu dengan biaya terjangkau.
“Jadi kalau warga sudah terintegrasi dalam Universal Health Coverage ( UHC), maka seluruh masyarakat Jatim ke depan akan mendapat pelayanan kesehatan meskipun tidak memiliki kartu kesehatan, sebab sudah saya hitung semuanya dan ada anggarannya,” ujar Risma.
Selain itu, selama blusukan di Blitar, Risma juga menghadiri peresmian posko, kunjungan ke pesantren, kampanye rakyat, dan pemberian bantuan mobil ambulan ke masyarakat. (hyu)
