Megawati Ketum PDI-P 2025-2030, Berikut Struktur Lengkap DPP

BlitarRaya.com – Kongres ke-6 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Bali kembali mengukuhkan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI-P periode 2025-2030.

Putri Presiden Pertama Soekarno itu mendapatkan dukungan penuh dari seluruh peserta kongres yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali, pada Jumat (1 Agustus 2025).

Usai pengukuhan dirinya sebagai Ketua Umum, wanita berusia 78 tahun itu pun segera mengumumkan dan melantik susunan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P yang berjumlah 37 orang, didominasi wajah-wajah lama.

Meskipun Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P periode sebelumnya, Hasto Kristiyanto, telah bebas dari tuntutan dan vonis perkara dugaan suap dalam proses pergantian antar waktu keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Harun Masiku, posisi Sekjen dalam kepengurusan periode 2025-2030 masih kosong.

Ketua Steering Committee Kongres ke-6 PDI-P, Komarudin Watubun, mengatakan dalam konferensi pers di area kongres bahwa posisi Sekjen PDI-P untuk sementara dirangkap oleh Megawati sendiri.

Baca juga:

• Saat Hukum dan Politik Berpelukan: Risiko Amnesti Hasto Kristiyanto dan Abolisi Tom Lembong
• Ungkap Alasan Amnesti Hasto dan Abolisi Lembong, Menkum: Presiden Ingin Rekonsiliasi

Berikut nama-nama dalam struktur kepengurusan DPP PDI-P periode 2025-2030:

Ketua Umum: Megawati Soekarnoputri

Ketua-ketua DPP:

1. Bidang Kehormatan Partai: Komarudin Watubun;
2. Bidang Sumber Daya: Said Abdullah;
3. Bidang Luar Negeri: Ahmad Basarah;
4. Bidang Pemenangan Pemilu Legislatif: Bambang Wuryanto;
5. Bidang Ideologi dan Kaderisasi: Djarot Saiful Hidayat;
6. Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif: Deddy Yevri Hanteru Sitorus;
7. Bidang Politik: Puan Maharani;
8. Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah: Ganjar Pranowo;
9. Bidang Reformasi Hukum dan HAM: Yasonna H. Laoly;
10. Bidang Perekonomian: Basuki Tjahaja Purnama;
11. Bidang Kebudayaan: Rano Karno;
12. Bidang Pendidikan dan Kebudayaan: Puti Guntur Soekarno;
13. Bidang Kebijakan Publik dan Reformasi Birokrasi Kerakyatan: Abdullah Azwar Anas;
14. Bidang Penanggulangan Bencana: Tri Rismaharini;
15. Bidang Industri, Perdagangan dan Tenaga Kerja: Darmadi Durianto;
16. Bidang Kesehatan: Ribka Tjiptaning;
17. Bidang Jaminan Sosial: Charles Honoris;
18. Bidang Perempuan dan Anak: I Gusti Ayu Bintang Darmawati;
19. Bidang Koperasi dan UMKM: Andreas Eddy Susetyo;
20. Bidang Pariwisata: Wiryanti Sukamdani;
21. Bidang Pemuda dan Olahraga: MY Esti Wijayanti;
22. Bidang Keagamaan dan Kepercayaan kepada Tuhan YME: Zuhairi Misrawi;
23. Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital: Muhammad Prananda Prabowo;
24. Bidang Pertanian dan Pangan: Sadarestuwati;
25. Bidang Kelautan dan Perikanan: Rokhmin Dahuri;
26. Bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup: Eriko Sotarduga;
27. Bidang Hukum dan Adokasi: Ronny Tapalessy;
28. Bidang Keanggotaan dan Organisasi: Andreas Hugo Pareira;

Sekretaris dan Bendahara:

• Sekretaris Jenderal: Megawati Soekarnoputri;
• Wakil Sekjen Bidang Internal: Dolfie O.F.P.;
• Wakil Sekjen Bidang Pemerintahan: Utut Adianto;
• Wakil Sekjen Bidang Kerakyatan: Sri Rahayu;
• Wakil Sekjen Bidang Komunikasi: Adian Yunus Yusak Napitupulu;
• Wakil Sekjen Bidang Kesekretariatan: Yoseph Aryo Adhi Dharmo;
• Bendahara Umum: Olly Dondokambey;
• Wakil Bendahara Bidang Internal: Rudianto Tjen;
• Wakil Bendahara Bidang Eksternal: Yuke Yurike.

(Tim)