Rabu, 20 Agustus 2025 | 16:59 WIB
30.1 C
Blitar

Perempuan Muda Ditemukan Tewas di Kamar Kos Kelurahan Sukorejo Blitar

-- advertisement --spot_img
-- advertisement --spot_img

SUKOREJO, BlitarRaya.com – Wanita muda berusia 25 tahun dengan nama inisial MTW, warga Kelurahan Satreyan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, ditemukan dalam kondisi meninggal di kamar kos Jalan Kedondong, Kelurahan Sukorejo, Kota Blitar, Rabu (20 Agustus 2025) pagi.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Blitar Kota, AKP Rudi Kiswoyo, mengatakan bahwa MTW berada dalam kondisi tak bergerak ketika petugas kepolisian mendatangi kamar kos tersebut pada Rabu pagi antar pukul 04.00 WIB – 05.00 WIB.

“Korban dilarikan ke Rumah Sakit Budi Rahayu dan tim medis menyatakan bahwa korban (MTW) telah meninggal. Ini sekitar pukul 05.00 WIB tadi,” ujar Rudi kepada awak media, Rabu siang.

Rudi mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sekitar 7 orang saksi.

Rudi menolak memberikan keterangan lebih jauh karena penyelidikan tengah berlangsung.

Baca juga:

Diketahuinya kematian MTW, kata Rudi, berasal dari laporan masyarakat tentang terjadinya keributan di lokasi kos-kosan tersebut antara pukul 03.00 WIB hingga 04.00 WIB.

Saat petugas kepolisian tiba di lokasi, MTW sudah dalam kondisi tidak bergerak.

Saat ini, jasad MTW telah dibawa ke RSUD Mardi Waluyo guna menjalani otopsi.

Sementara itu, Plt Direktur RSUD Mardi Waluyo, Bernard T Ratulangi, mengatakan bahwa berdasarkan visum luar pada jasad MTW, ditemukan luka lebam pada sejumlah bagian tubuhnya, yakni bagian wajah, dada dan paha.

“Dari pemeriksaan luar ada lebam-lebam di wajah, lebam-lebam di dada kiri dan kanan, dan lebam di paha kiri bagian atas,” ungkapnya.

“Tidak ada luka terbuka atau pun bekas sayatan. Jadi sementara dari visum luar ini luka akibat benda tumpul,” imbuh Bernard.

Namun, Bernard mengatakan bahwa visum luar dilakukan tanpa membuka pakaian yang dikenakan MTW  sehingga belum dapat dipastikan apakah ada luka lain yang tertutup pakaian.

Kondisi jasad MTW, ujarnya, masih sama dengan saat diantarkan ke ruang jenazah sekitar pukul 08.50 WIB, yakni memakai kaos oblong warna biru dan celana pendek jeans.

Tentang penyebab kematian, lanjutnya, baru dapat dipastikan setelah proses otopsi terhadap jenazah MTW.

“Otopsi akan segera dilakukan setelah dokter forensik tiba. Informasinya sedang dalam perjalanan ke sini,” pungkasnya. (asp)

Jangan Lewatkan

-- advertisement --spot_img
spot_img