KANIGORO, BlitarRaya.com – Coblosan pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Blitar tinggal satu pekan lagi, yaitu akan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024, pekan depan.
Dengan waktu coblosan yang sudah mepet, lembaga survey politik LSI Denny JA, pada Kamis (21 November 2024), melansir prediksi pasangan nomor urut 1, RIjanto-Beky, bakal menang mutlak pada Pemilu pekan depan.
“Berdasar survey yang telah kami lakukan, pasangan calon nomor urut 01, Rijanto-Beky, berpotensi menembus angka elektabilitas hingga 65 persen, atau bahkan lebih. Prediksi itu didukung oleh sejumlah faktor strategis yang akan menjadi kekuatan pasangan tersebut memenangkan Pilkada Kabupaten Blitar 2024,” ujar Peneliti LSI Denny JA, Imam Fauzi Surahmat, Kamis (21 November 2024).
Menurut Fauzi, tingkat elektabilitas pasangan calon Rijanto-Beky saat ini mencapai 55%, sebaliknya tingkat elektabilitas pasangan calon Rini Syarifah-Abdul Ghoni baru mencapai 27 persen. Meskipun, sebagai petahanan, ujar Fauzi, tingkat popularitas pasangan calon Rini Syarofah-Abdul Ghoni saat ini lebih tinggi daripada Rijanto-Beky, yaitu menjacapi 92 persen. Sementara Rijanto-Beky pada kisaran popularitas 80 persen.
“Namun, tingkat kepercayaan dan kesukaan public pada Rijanto-Beky lebih solid dibanding Rini Syarifah-Abdul Ghoni,” ujar Fauzi.
Menurut Fauzi, data ini menunjukkan adanya perbedaan data antara tingkat elektabilitas dan popularitas.
“Meskipun Rini Syarifah-Abdul Ghoni mempunyai tingkat popularitas tinggi, tetapi public tampak lebih percaya dan yakin pada kinerja Rijanto-Beky,” ujar Fauzi, yang merupakan penanggung jawab lembaga survey Denny JA untuk wilayah Jawa Timur dan Bali.
Faktor Gus Idham
Dukungan dari tokoh agamawan paling berpengaruh di Kabupaten Blitar seperti Gus Iqdam, menurut Fauzi, juga menjadi salah satu penguat pasangan calon 01 memperoleh keuntungan elektabilitas tinggi.
Popularitas Gus Iqdam saat ini, menurut Fauzi, mencapai 95,9% atau paling tinggi di antara para pasangan calon. Popularitas tinggi Gus Idham ini turut memberikan sumbangan signifikan pada elektabilitas pasangan Rijanto-Beky.
Sudah menjadi rahasia umum, kalau dai kondang Gus Idham memberikan dukungannya pada pasangan Rijanto-Beky, yang kemudian diikuti para pengikutnya.
Survey LSI Dennya JA juga menemukan dominasi pasangan 01 juga terlihat menyeluruh di seluruh daerah pemilihan (Dapil).
Hingga, sepekan sebelum Pemilu, ujar Fuzi, masih ada sekitar 28 persen pemilih yang belum menentukan pilihan. Terutama di Dapil 2, 4, dan 5. “Selisih elektabilitas yang signifikan ini, sebesar 28 persen, memungkinkan pemilih pasangan 02 bermigrasi ke pasangan 01. Data menunjukkan pemilih cenderung mendukung calon yang dianggap memiliki peluang paling besar untuk menang,” tutup Fauzi. (hyu)
