KEPANJENKIDUL, BlitarRaya.com – Pemerintah Kota Blitar melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Blitar, kembali memberikan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi.
Tahun ini ada 60 mahasiswa yang mendapat beasiswa.
Mereka dipilih dari keluarga warga Kota Blitar yang kurang mampu, namun menunjukkan minat belajar dan prestasi tinggi.
“Program ini telah dilakukan setiap tahun. Selain ditujukan untuk meringankan beban keluarga kurang mampu, juga sekaligus kita ingin menunjukkan dan memastikan bahwa akses pendidikan berkualitas tetap terbuka bagi mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi,” ujar Aminurcholis, Kepala Dispora Kota Blitar, Senin (9 Desember 2024).
Menurut Nurcholis, besaran uang beasiswa yang diberikan tiap penerima cukup besar, yaitu mencapai Rp 24 juta per tahun per mahasiswa, atau Rp 12 juta per semester.
“Tahun ini peminat cukup banyak. Tercatat ada 190 pendaftar, dan setelah kami seleksi ada 170 orang yang memenuhi syarat,” ujar Cholis.
Proses seleksi sangat ketat, ujar Cholis, dengan penilaian meliputi 2 faktor yaitu Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pendaftar, dan hasil verifikasi ekonomi dari tim penilaian lapangan.
Proses seleksi dilakukan dengan memanfaatkan teknologi melalui aplikasi Si Beasiswa. Aplikasi ini menjadi instrumen transparan bagi panitia seleksi untuk melakukan penilaian berdasarkan data yang telah diunggah oleh para pendaftar.
Proses penilaian dengan sistem pembobotan telah ditentukan, termasuk IPK dan dokumen pendukung penting lain seperti bukti kondisi ekonomi. “Proses dilakukan transparan dan objektif. Dengan aplikasi Si Beasiswa ini, kami menilai berdasarkan indikator yang ada. Selanjutnya, tim verifikasi turun ke lapangan untuk memastikan kebenaran data calon penerima,” ujar Cholis.
Sedang verifikasi lapangan dilakukan dengan tim seleksi mendatangi langsung rumah para calon penerima beasiswa, memvalidasi data yang diunggah di aplikasi, dan mengecek kebenaran kondisi ekonomi keluarga mereka.
“Dari situ kemudian bisa disimpulkan siapa saja yang layak,” ujar Cholis.
Selain diperuntukkan bagi mahasiswa baru, beasiswa ini untuk penerima lama yang mengajukan perpanjangan beasiswa. “Evaluasi dilakukan setiap tahun untuk memastikan penerima tetap memenuhi syarat akademis dan ekonomi yang ditetapkan,” ujar Cholis.
Dengan adanya beasiswa ini, Pemerintah Kota Blitar berharap tidak ada lagi mahasiswa berprestasi yang harus berhenti kuliah karena alasan ekonomi sulit,” ujar Nurcholish. (hyu)
