Rabu, 5 Februari 2025 | 23:51 WIB
24 C
Blitar

Suasana Tahun Baru Mulai Terasa di Sekitar Alun-alun Kota, Bakul Terompet Sudah Buka Lapak

KEPANJENKIDUL, BlitarRaya.com – Suasana perayaan tahun baru mulai terasa di sekitar Alun-alun Kota Blitar. Sejumlah penjual terompet dan pernak-pernik perayaan tahun baru mulai buka lapak di Jalan Merdeka, di depan Blitar Square dan di depan Kantor Wali Kota Blitar.

“Sudah sejak kemarin buka. Belum terlalu ramai yang beli. Tapi, ya sudah banyak. Beberapa beli borongan, katanya buat dijual di desa-nya,” ujar Hadi, salah satu penjual terompet pada lapak di depan Blitar Square, Sabtu (28 Desember 2024).

Menurut Hadi, berbagai terompet produknya bermacam-macam. Ada yang berharga satu Rp 50 ribu, Rp 40 ribu, Rp 30 ribu, dan Rp 10 ribu.

Terompet yang terbuat dari plastik berharga paling mahal, karena selain buatan pabrik, juga mampu mengeluarkan suara keras seperti telolet. Sedang terompet kertas, paling murah.

“Saat ini dalam sehari terjual 40-50 terompet, tapi nanti biasanya akan meroket jadi lebih banyak pas hari-H. Bisa sampai 200-300 terompet per hari,” ujar Hadi.

Selain terompet, juga mulai banyak lapak penjual petasan dan kembang api. Harga bervariasi.

Pemerintah Kota Blitar sendiri berencana akan membuat semarak perayaan pergantian tahun baru 2024-2025. Kegiatan kemeriahan utama akan mengambil tempat di Alun-alun Kota Blitar.

Wali Kota Santoso, pada Selasa awal pekan ini, sudah mengatakan akan menggelar pesta kembang api pada malam perayaan tahun baru 2025 di Alun Alun Kota Blitar. “Insyaallah akan ada pesta kembang api di Alun-alun. Dalam rangka memeriahkan tahun baru dan menjadi hiburan bagi masyarakat,” ujar Santoso, Selasa.

Santoso juga mengungkapkan momen tersebut juga akan dimanfaatkan Pemerintah Kota Blitar untuk menyampaikan capaian kinerja serta sejumlah program yang sudah terlaksana di Kota Blitar selama satu tahun.

“Sekaligus untuk evaluasi akhir tahun, program program yang sudah diberikan pada masyarakat,” ujar Wali Kota Blitar 2020-2025 ini.

Sementara Dinas Perhubungan Kota Blitar, berencana akan memberlakukan status Car Free Night pada kawasan seputar Alun-Alun sejak sore pada malam pergantian tahun baru. Alias wilayah sekitar Alun-alun akan ditutup untuk semua jenis kendaraan bermotor, dan hanya boleh digunakan untuk pejalan kaki.

“Kami akan menerapkan rekayasa lalu lintas, termasuk menutup beberapa ruas jalan yang menuju ke Alun-alun saat malam pergantian tahun. Sejumlah ruas jalan menuju Alun-alun yang akan.ditutup yaitu, Jalan Merdeka, Jalan Merapi, Jalan Masjid, Jalan Semeru, dan Jalan Kenanga,” ujar Kepala Dishub Kota Blitar, Juari.

Sejumlah kantong parkir dan lapak pedagang kaki lima di sekitar Alun-alun juga akan ditutup, untuk menampung antusiasme masyarakat Kota Blitar menghadiri semarak perayaan tahun baru 2025.

“Kami akan menyiapkan kantong-kantong parkir baru di sejumlah titik seperti di Jalan Dr Wahidin, Jalan Mastrip, Jalan Seruni, Jalan Semeru Barat, dan di halaman kantor Satpol PP,” ujar Juari.

Menurut Juari, Dinas Peehubunganjuga akan menerapkan tarif parkir insidentil saat acara malam tahun baru di Alun-alun. Sesuai Peraturan Daerah Kota Blitar, tarif parkir insidentil sepeda motor Rp 5.000 dan tarif parkir insidentil mobil Rp 10.000. (hyu)

Jangan Lewatkan

-- advertisement --spot_img