Rabu, 30 Oktober 2024 | 14:24 WIB
30 C
Blitar

Santoso Siap Istirahat Jika Tak Dapat Rekomendasi PDIP pada Pilkada 2024 Kota Blitar

KEPANJENKIDUL, BlitarRaya.com – Wali Kota Blitar Santoso menyatakan siap istirahat seandainya tidak mendapat rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Kota Blitar. Dia juga menegaskan tidak akan menerima pinangan dari partai lain.

Santoso mengatakan hal itu usai mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Blitar, Selasa (1 Mei 2024) siang.

Dirinya bersyukur bisa mengambil formulir di hari pertama pendaftaran. “Semoga ini menandakan semangat untuk melanjutkan perjuangan,” harapnya.

Setelah pendaftaran ini, lanjut Santoso, dirinya akan menunggu apakah akan mendapat rekomendasi DPP PDIP atau tidak. Jika rekomendasi itu didapat, ia menyatakan siap melaksanakannya. Pun sebaliknya. “Saya siap beristirahat jika tidak mendapatkan rekomendasi DPP,” ujarnya.

Ketika ditanya wartawan apakah dirinya yakin bakal mendapat rekomendasi dari DPP PDIP lagi, Santoso mengaku tidak bisa memprediksi. Ia menilai rekomendasi itu akan diberikan secara selektif berdasarkan pertimbangan yang matang.

“Sesuai rapat di Lenteng Agung (kantor DPP PDIP, Red.) pada Jumat lalu, DPC dan DPD itu sebatas mengusulkan. Selanjutnya DPP yang akan menentukan apakah memberikan rekomendasi sebagai (calon) AG1 (Wali Kota Blitar, Red.) atau AG2 (Wakil Wali Kota Blitar, Red),” jelas Santoso.

Apakah Santoso akan maju melalui partai lain seandainya tidak mendapat rekomendasi dari DPP PDIP? Ditanya begitu, Santoso tegas menyatakan tidak. 

“Saya tidak akan mengikuti pinangan partai lain. Ini sebagai bentuk keseriusan saya untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai kader partai,” ucapnya.

Santoso juga mengatakan akan menikmati masa pensiun jika tidak jadi maju dalam Pilkada 2024 Kota Blitar. “Saya akan istirahat untuk menikmati masa pensiun,” tegasnya.

Santoso menjadi Wali Kota Blitar pada tahun 2020-2021 dan tahun 2021-sekarang. Sebelumnya, ia menjabat Wakil Wali Kota Blitar pada tahun 2016-2019 dan Pelaksana Tugas Wali Kota Blitar pada tahun 2019-2020. 

Sebelum berjibaku dengan politik praktis, Santoso bekerja sebagai aparatur sipil negara (ASN). Pernah menjadi guru pada 1993, lalu menjadi Kepala Seksi Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Blitar pada 1996.

Sembilan tahun kemudian, pada 2005, ia menjadi Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Pada tahun 2011, Santoso menduduki kursi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Blitar. Puncak karir sebagai ASN dicapai Santoso pada 2014 saat ia diangkat sebagai Sekretaris Daerah Kota Blitar. (asp)

Pilkada 2024 Blitar Raya

Dinamika terkini Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar 2024 & Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar 2024.

-- advertisement --spot_img

Jangan Lewatkan