KANIGORO, BlitarRaya.com – Politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Guntur Wahono mengambil formulir bakal calon bupati (bacabup) Blitar 2024 di kantor DPC PDI-P Kabupaten Blitar, Sabtu (11 Mei 2024) siang. Ia mengaku akan ndandani Kabupaten Blitar agar menjadi baik.
Menurut Guntur, pembangunan di Kabupaten Blitar selama ini harus dikoreksi. Ia menyebut Blitar kawasan selatan sebagai contoh.
“Di Blitar selatan itu parah sekali. Kerja keras kami, kawan-kawan DPRD yang berangkat dari dapil (daerah pemilihan) selatan sebenarnya sudah sedemikian rupa, tapi tidak ada perubahan, karena tidak ada kebijakan yang mengarah pada upaya memperbaiki infrastruktur di sana” terangnya.
Karena itu, lanjut Guntur, PDI-P harus memenangi kursi AG1 (bupati Blitar) agar pembenahan luar biasa di Blitar selatan bisa dilakukan.
“Tidak ada kata lain, PDI-P harus menang di Kabupaten Blitar,” tegasnya.
Guntur menilai sumber daya alam Kabupaten Blitar sangat luar biasa sehingga perlu penanganan yang serius. “Kalau tidak ada perhatian, tidak ada konsentrasi kepala daerah ke arah sana, maka, mohon maaf, Blitar akan tetap seperti ini,” ujarnya.
Menurut politisi yang dikenal dekat dengan kalangan seniman tradisional dan budayawan itu, Kabupaten Blitar butuh lompatan-lompatan kebijakan. “Dan kami akan mempelajari lebih detail lagi apa yang sebenarnya menjadi kebutuhan mendasar masyarakat,” ucapnya.
Datang bersama para pendukungnya, Guntur mengatakan bahwa keputusannya mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) Blitar kali ini bukan karena kehendak pribadi semata. Ia juga mengaku siap memenangkan siapapun cabup PDI-P yang akan mendapat rekomendasi dari DPP.
Guntur diketahui merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur yang baru terpilih untuk kedua kalinya pada pemilihan legislatif (Pileg) Februari lalu. Ia juga pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Blitar selama 3 periode.
“Saya ini sebenarnya sudah menikmati menjadi anggota DPRD Jatim. Tapi karena desakan masyarakat yang menginginkan perubahan sangat kuat, maka saya memutuskan untuk maju. Tentu saja setelah berkomunikasi dengan keluarga dan disetujui,” ujarnya. (mr)
Pantau di sini: Dinamika Pilkada Blitar Raya 2024
Pilkada Serentak 27 November 2024