BINANGUN, BlitarRaya.com – Menandai dimulainya musim giling tebu tahun 2024, pabrik gula PT Rejoso Manis Indo (RMI) menggelar “Manten Tebu”, Rabu (15 Mei 2024).
Pabrik yang berlokasi di Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, ini berharap prosesi tersebut menjadi awal yang baik untuk mencapai target mengolah 1,1 juta ton tebu pada tahun ini.
“Acara ini kami adakan secara rutin setiap tahun. Selain sebagai tanda rasa syukur atas hasil panen tebu yang melimpah, juga sebagai simbol harapan agar musim giling bisa kami lalui dengan lancar,” kata Industrial Relations Manager PT RMI Blitar, Putut Hindaruji.
Prosesi Manten Tebu diawali dengan tarian Cucuk Lampah yang menunjukkan arah atau langkah kaki bagi pengantin tebu. Tampak pengantin perempuan dan laki-laki, yang berbusana pengantin Jawa lengkap, membawa pohon tebu wadon (perempuan) dan lanang (lelaki).
Dua tebu berbeda “kelamin” tersebut kemudian disatukan oleh dukun di atas pelaminan. Layaknya prosesi pernikahan adat Jawa, pengantin perempuan pun memecahkan telur dan membasuh bagian bawah pohon tebu lanang.
Diiringi pendamping pengantin dan penari, pohon tebu yang sudah bersatu dibawa dan dilemparkan ke mesin penggilingan. “Ini menandakan musim giling tebu resmi dimulai,” jelas Putut.
Tak lama setelah itu, puluhan truk bermuatan tebu, secara bergantian, turut “melempar” muatan masing-masing ke mesin giling.
Meskipun target penerimaan tebu tahun lalu tidak tercapai, RMI berhasil menorehkan prestasi dengan mencapai tingkat rendemen tebu rata-rata 8,25%, menghasilkan 97.143 ton gula kristal putih.
Menurut Heri Widarmanto, Factory Manager RMI, capaian tersebut menempatkan RMI di posisi kedua dengan rendemen tertinggi di Pulau Jawa.
Pada musim giling 2024 ini, lanjut Heri, RMI menargetkan rendemen 8,20% dengan hasil produksi gula kristal putih sebanyak 90.170 ton.
Menurut Heri, banyak hal dilakukan manajemen RMI untuk mencapai target tersebut. Misalnya meningkatkan efisiensi pabrik dan bersinergi dengan berbagai pihak.
“Manajemen juga sudah membuat kebijakan bahwa tebu harus bersih, supaya saat proses memasak tidak kehilangan banyak gula,” ujarnya. (mr)
