KESAMBEN, BlitarRaya.com – Gudang barang rongsok milik Riyadi (51) yang terletak di Dusun/Desa Kesamben, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, ludes terbakar pada Rabu (26 Juni 2024) malam.
Kepala Kepolisian Sektor Kesamben AKP Suhartono mengatakan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 19.00 WIB dan berhasil dipadamkan 1,5 jam kemudian.
“Gudangnya kecil. Gudang rosok di tengah pekarangan dan tanpa atap permanen,” kata Suhartono saat dikonfirmasi BlitarRaya.com melalui sambungan telepon, Rabu malam.
Pemadaman api, lanjutnya, awalnya dilakukan oleh warga sekitar dengan peralatan seadanya sembari menunggu petugas pemadam kebakaran (damkar) tiba.
“Sekitar pukul 20.30 WIB api berhasil dipadamkan oleh personel Damkar Kabupaten Blitar,” terangnya.
Meskipun api segera dapat dipadamkan, kata Suhartono, barang rongsok yang ada di gudang tersebut ludes dilalap si jago merah karena barang-barang tersebut adalah barang-barang bekas yang mudah terbakar.
“Isinya ada kardus, plastik, dan lainnya yang mudah terbakar. Jadi memang api cepat membesar dan menghanguskan semuanya,” tambah Suhartono.
Dugaan sementara penyebab kebakaran, kata dia, adalah korsleting listrik yang percikan apinya membakar barang-barang seperti kertas dan kardus bekas.
Ketika api mulai menyulut barang-barang di gudang tersebut, tuturnya, Riyadi sedang berada di rumah temannya di Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben.
Riyadi, kata Suhartono, kembali ke gudang miliknya ketika api sudah membesar.
Kerugian akibat kebakaran itu ditaksir sebesar Rp 2.500.000. (asp)
