GANDUSARI, BlitarRaya.com – Terletak di pinggir jalan, di tengah persawahan, Warung Bambu Barokah (WBB), di Jalan Kelud, Dusun Sukorejo, Desa Tambakan, Kecamatan Gandusari, kini sedang hits dikunjungi para penggemar kuliner di Kabupaten Blitar.
Buka mulai pukul 10.00 hingga pukul 21.00 WIB, warung bergaya resto sawah ini seperti tidak pernah sepi pengunjung. Banyak mobil parkir di depan dari pagi hingga malam.
“Tempatnya bagus dan makanannya enak. Makanya saya sering mampir ke sini kalau sedang dalam perjalanan di sekitar Gandusari,” ujar Resti, warga Wlingi, yang mengunjungi, Senin (21 Oktober 2024).
Resto ini didesain sebagai resto sawah yang serba alami. Mulai dari tiang-tiang bangunan, hingga peralatan di dalam interior banyak yang terbuat dari bambu. Sehingga, dinamai Warung Bambu Barokah.
Bangunan utama di dalam kompleks restoran ini, berupa kolam renang Koi seluas sekitar 100 x 50 meter. Di sepanjang pinggir kolam dibuat saung-saung mengelilingi kolam. Sehingga tamu bisa menikmati makam bersama keluarga atau kolega di pinggir kolam. Di dalam kolam ada ribuan ikan Koi.
“Makan sambil ngasih makanan ke Koi, menjadi keasyikan sendiri. Sudah 2 jam saya disini tidak terasa. Ini jadi healing yang asyik kalau ke sini,” ujar Resti. Ada dua kolam di dalam kompleks Warung Bambu Barokah, sehingga pengunjung bisa memilih tempat yang disukai. Kalau weekend, jangan tanya, rame-nya minta ampun. Dari pagi hingga malam, penuh pengunjung.
Sebagai resto berkonsep resto keluarga, selain memberi makan ikan Koi di kolam, ada banyak atraksi lain di dalam kompleks resto ini yang bisa buat memanjakan anak-anak bermain.
Namun, tentu harus hati-hati, karena kolam Koi di WBB dalamnya 1,5 meter, sehingga anak-anak perlu ditemani dan diawasi jika bermain-main di sekitar kolam.
Di tengah komplek resto, ada panggung, di atas kolam, menjadi spot berfoto-foto paling favorit. Dengan latar belakang pemandangan Gunung Kelud di utara. Terletak di tengah persawahan, suasana sekitar sangat mendukung untuk relaksasi. Karena serba hijau.
Berada di kawasan pedesaan Gandusari yang asri, udara sekitar sejuk dan segar. Ini menjadi selling point utama resto ini, jika dibanding resto-resto serupa yang terletak di perkotaan.
Memadukan konsep resto dan cafe, Warung Bambu Barokah juga menyediakan fasilitas tempat meeting dan gathering. Ada ruang untuk rapat private yang disewakan. Dan ruang gathering di lantai dua yang cukup buat menampung sekira 100 orang.
Juga taman kelinci, entertain stage (panggung kecil di tengah kolam), dan boat stage (tempat lesehan berbentuk perahu di pinggir kolam).
Soal menu. Enak pastinya.
Keseluruhan menu yang ditawarkan merupakan masakan Nusantara. Seperti nasi goreng, mie goreng, soto, rawon, sup, dan lain-lain. Juga tersedia menu masakan laut, gurami bakar, nila bakar, lele, ayam goreng, berbagai sayur mayur. Juga beragam minuman khas Nusantara. Soal harga, semua masih dalam range seperti umumnya resto-resto di pedesaan Blitar. (hyu)