KEPANJENKIDUL, BlitarRaya.com – DPP Partai Demokrat akhirnya memilih Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba sebagai penerima rekomendasi untuk maju sebagai calon wali kota dan wakil wali kota pada Pilkada Kota Blitar 2024.
Keduanya dijadwalkan datang ke Jakarta untuk menerima langsung surat rekomendasi tersebut dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), hari ini, Kamis (8 Agustus 2024).
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Blitar Ridho Handoko mengatakan, dirinya bersama Ketua DPW Partai Demokrat Jawa Timur Emil Elestianto Dardak akan mendampingi Muhibbin dan Elim dalam pengambilan surat tersebut.
“Saya dan mas Emil akan mendampingi Mas Ibin (Muhibbin) dan Mbak Elim ke kantor DPP,” kata Ridho, Rabu (7 Agustus 2024).
Rekomendasi ini menjadi amunisi baru bagi Ibin setelah dirinya menerima rekomendasi serupa dari DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Jumat (19 Juli 2024) lalu.
Menurut Ridho, selain PKB dan Demokrat, ada partai lain yang juga menjagokan Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba, yakni Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Jika kedua partai tersebut bergabung, maka jumlah kursi pengusung akan menjadi 12 kursi atau 48 persen dari total 25 kursi di DPRD Kota Blitar. Jumlah itu berasal dari Demokrat 1 kursi, PKB 5 kursi, Golkar 3 kursi, dan PAN 3 kursi.
Perubahan Koalisi
Rekomendasi untuk Syauqul Muhibbin dari DPP Partai Demokrat menandakan terjadinya perubahan arah koalisi, mengingat sebelumnya DPC Partai Demokrat Kota Blitar telah menyatakan dukungan kepada calon yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Bambang Rianto alias Bambang Kawit dan Bayu Setyo Kuncoro.
Indikasi pergeseran koalisi juga terlihat dari munculnya nama Elim Tyu Samba dalam rekomendasi tersebut. Elim sebelumnya diusulkan Gerindra Kota Blitar sebagai calon wakil wali kota, sedangkan DPP Partai Gerindra telah memberi arahan agar bergabung dengan PDI-P pada Pilkada Kota Blitar 2024.
- Baca juga: Disebut Dukung Paslon PDI-P Kota Blitar, Gerindra: Kita Hormati Keberadaan Makam Bung Karno
Arahan itu, menurut Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Blitar Tan Ngi Hing, belum dianulir meskipun rekomendasi PDI-P kepada Bambang-Bayu telah menihilkan harapan Gerindra menyodorkan figur calon wakil wali kota. “Harus kita laksanakan. Arahannya belum berubah,” ujar Hing, Selasa (6 Agustus 2024). (mr)
